Senin, 02 Agustus 2010

Fitur Blackberry dianggap berbahaya blackberry

Sumber:http://www.bbc.co.uk/indonesia/majalah/2010/08/100802_blacberryban.shtml
Blackberry menawarkan fitur IM gratis sesama blackberry

Fitur-fitur yang menjadi andalan telpon genggam Blacberry menjadi penyebab utama larangan penggunaannya di Arab Saudi dan Uni Emirat Arab.

Fitur yang disoroti adalah layanan pesan singkat, instant message, yang menjadi salah satu andalan telpon genggam buatan perusahaan Kanada, RIM, ini.

Donny Trianto dari majalah telpon genggam Forsel mengatakan sistem pesan singkat Blackberry memang memiliki sistem unik.

"Pesan itu dikirim langsung dari handset ke handset tanpa melalui server sehingga tidak bisa dilacak ulang datanya," ujar Donny Trianto kepada BBC Indonesia.

Tukar format AV

Dia mengatakan pemerintah Arab Saudi dan Uni Emirat Arab mengeluarkan larangan itu karena khawatir layanan Blackberry ini digunakan untuk kegiatan terorisme dan kejahatan lain yang membahayakan bagi negara tersebut.

"Pemerintah Arab Saudi dan Uni Emirat Arab berulang kali meminta untuk bisa mengakses server milik RIM, dan itu ditolak karena kerahasiaan perusahaan itu sangat dijaga."

"Dari pembicaraan saya dengan orang RIM terungkap bahwa tidak semua pegawai perusahaan itu bisa mengakses server, mereka menerapkan sistem ring dan hanya segelintir yang bisa masuk ke ring terdalam," ujar Donny.
Populer di Indonesia

Pemerintah Arab Saudi dan Uni Emirat Arab berulang kali meminta untuk bisa mengakses server milik RIM, dan itu ditolak karena kerahasiaan perusahaan itu sangat dijaga.

Donny Trianto

Blackberry sangat populer di Indonesia dengan lebih dari satu juta orang diperkirakan memiliki telpon genggam itu.

Namun, menurut Donny Trianto dari majalah Forsel hingga kini belum ada langkah pemerintah Indonesia untuk mengikuti keputusan Arab Saudi dan Uni Emirat Arab dalam melarang penggunaan fitur istimewa Blackberry tersebut.

Pengawas telekomunikasi Arab Saudi dilaporkan telah memerintahkan operator telpon genggam lokal untuk membekukan fungsi layanan kirim pesan singkat Blackberry bulan ini, sementara Uni Emirat Arab akan menerapkan larangan serupa pada bulan Oktober.

Pihak pengawas telekomunikasi kedua negara ini meminta RIM untuk menyesuaikan sistem layanan pesan singkatnya agar memenuhi persyaratan yang ada di wilayah mereha.

Selain kedua negara tersebut, Prancis juga dilaporkan mempermasalahkan sistem layanan kirim pesan singkat itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar